Tim Pengabdi FE UNM Gelar Pelatihan di Luwu Utara, Warga: Kami Harap Tahun Depan Dilaksanakan Lagi Disini
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ekonomi (FE), Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Terpadu di Desa Munte, Kecamatan Tana Lili, Kabupaten Luwu Utara, pada tanggal 11 sampai 13 September 2020 lalu.
Dalam kegiatan PKM Terpadu tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19.
Kegiatan PKM Terpadu tersebut dihadiri kurang lebih 50 warga dan tokoh masyarakat setempat. Sedangkan, narasumber dalam kegiatan tersebut merupakan dosen FE UNM, diantaranya Samirah Dunakhir (Wakil Dekan), Hariany Idris (Kajur Ilmu Akuntansi), Mukhammad Idrus (Kaprodi S1 Akuntansi), Masnawaty S (Kaprodi D4 Akuntansi), Nur Eny P, Azwar Anwar, Nur Afia, Hajrah Hamzah, Warka Syachbrani, dan Anwar Kadir.
Wakil Dekan 1 FE UNM, Samirah Dunakhir mengatakan kegiatan ini merupakan kewajiban sebagai tenaga pengajar dalam perguruan tinggi.
“Kegiatan seperti ini rutin setiap tahun kami selenggarakan sebagai bagian dari Tri Dharma Pendidikan Tinggi yang merupakan kewajiban kami sebagai pengajar di perguruan tinggi,” ujar Samirah Dunakhir.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara, Warka Syachbrani mengungkapkan kegiatan PKM Terpadu ini dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya dengan lokasi yang berbeda-beda.
“Kegiatan semacam ini kami laksanakan secara rutin setiap tahun pada tempat yang berbeda-beda. Dua tahun sebelumnya kami laksanakan di Kabupaten Enrekang, kemudian di Kota Makassar, dan tahun ini di Kabupaten Luwu Utara. Entah dimana lagi pelaksanaannya tahun depan, bisa tempat lain, bisa pula di tempat yang sama, tergantung bagaimana pertimbangan tim ketika menyusun proposalnya” Kata Warka Syachbrani.
Akbar salah seorang warga Desa Munte begitu antusias mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat FE UNM dan berharap kegiatan seperti ini rutin diselenggaran.
“Kami sangat berterima kasih karena pihak UNM sudah mau datang jauh-jauh ke kampung kami dan melaksanakan acara ini. Seandainya memungkinkan, kami harap tahun depan bisa dilaksanakan lagi disini (Desa Munte),” ungkapnya.
