Ditengah pandemi Covid-19 Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM), Jurusan Bisnis dan Kewirausahaan, Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar pelatihan kepada Mahasiswa Prodi Kewirausahaan, Senin, (31/8/2020).

Kegiatan tersebut diketuai oleh Dr. Muhammad Rakib, S.Pd.,M.Si dan Dr. Agus Syam, S.Pd.,M.Si serta Dr. Ir. Hj. Marhawati masing-masing sebagai anggota.

Kegiatan ini mengusung tema “PKM Pelatihan Merancang Bisnis Online Bagi Mahasiswa di Era Pandemi Covid19” dan dilaksanakan secara daring dan diikuti sebanyak 30 peserta.

Pelatihan ini bertujuan untuk melatih dan memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi mahasiswa dalam menjalankan bisnis secara daring. Terlebih lagi, dimasa pandemi Covid ini usaha bisnis secara daring trend nya sedang mengalami peningkatan.

Ketua Tim PKM , Muhammad Rakib menjelaskan bahwa bisnis online dan starUp saat ini menjadi salah satu tumpuan perekonomian masyarakat ditengah pandemi dan new normal, dimana masyarakat diharuskan beraktivitas dirumah.

“Bisnis Online saat ini mengalami peningkatan yang cukup tinggi, terlebih dimasa pandemic ini kita dibatasi untuk berkegiatan diluar rumah, sehingga mengharuskan kegiatan perekonomian juga dilaksanakan secara daring”, ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa mahasiswa saat ini memiliki peluang yang sangat besar dalam mengembangkan dan merintis usaha sejak dini. Mahasiswa sebagai bagian dari generasi millennials saat memiliki peluang yang sangat besar dalam mengembangkan starUp dan Bisnis Online.

Memulai usaha bisnis saat ini tidak cukup hanya mengandalkan modal keberanian semata. Tetapi harus disertai dengan Inovasi dan Kolaborasi serta kecepatan dalam mengakses serta mengupdate informasi. Ketiga hal ini lah yang banyak dimiliki oleh mahasiswa dan anak muda saat ini.

“Memulai dan menjalankan bisnis saat ini tidak melulu harus mengutamakan modal yang besar, tetapi harus disertai dengan kretaivitas dan kemampuan berinovasi, berkolaborasi dengan sesame teman serta kemampuan dalam mengakses IT”, Ujarnya.

Meski dilaksanakan secara full daring, namun antusiasme peserta tetap tinggi dalam mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Kebanyakan dari peserta yang mengikuti kegiatan ini telah memiliki bisnis dan usaha sehingga sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini. Mereka berharap pelatihan ini bisa menjadi bantu loncatan dalam mengelola dan mengembangkan bisnis kedepannya.